Thursday, 26 September 2013

Tugas Ilmu Budaya Dasar 1

Rangkuman Ilmu Budaya Dasar (1)



BAB 1
Latar belakang Ilmu Budaya Dasar

A. Pendahuluan

Materi Ilmu Budaya Dasar adalah suatu ilmu yang mengkaji dan membahas tentang kebudayaan-kebudayaan, keseimbangan antara cinta dan kasih serta berbagai macam masalah yang dihadapi manusia dalam kehidupan sehari-hari.
          Adanya materi ini diharapkan agar kita semua dapat saling menghargai perbedaan yang ada juga mempunyai satu bentuk toleransi kebudayaan. Dengan memiliki suatu bekal yang sama ini diharapkan agar masing-masing dari pribadi kita dapat lebih lancar berkomunikasi.    Kelancaran berkomunikasi ini selanjutnya akan memperlancar pula pelaksanaan pembangunan dalam berbagai bidang yang di tangani oleh para cendekiawan dari berbagai lapangan keahlian itu.
          Dengan materi Ilmu Budaya Dasar ini pula nantinya masing-masing dari kita memiliki latar belakang yang kuat serta pengetahuan yang luas tentang kebudayaan di Indonesia khususnya,untuk kemudian kita diharapkan turut mendukung dan mengembangkan kebudayaan kita sendiri dengan kreatif.
          Selain untuk mempertahankan dan mengembangkan kebudayaan yang ada, Materi Ilmu Budaya Dasar sendiri diberikan dalam rangka menyempurnakan pembentukan pribadi yang unggul..

B. Pembahasan

1.  Pengertian Ilmu Budaya Dasar

Ilmu budaya dasar,dalam bahasa inggris disebut basic humanities yang  merupakan pengetahuan yang diharapkan dapat memberi pengetahuan dasar dan umum tentang konsep konsep yang dapat digunakan untuk mengkaji masalah masalah manusia dan kebudayaan. masalah manusia tidak dapat dipisahkan dari masalah budaya atau pengetahuan budaya yang juga disebut sebagai humaniora.
Ilmu budaya dasar mendapat bahan pengetahuan humaniora seperti seperti teologi,filsafat,ilmu hukum,ilmu sejarah,ilmu bahasa,ilmu kesusatraan,dan ilmu kesenian.

          Berikut ini pengertian menurut beberapa ahli :

a.     Edward Burnett Tylor,
ilmu budaya dasar adalah keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat.
b.     R. Linton
dalam bukunya yang berjudul The Cultural background of personality menyatakan bahwa kebudayaan adalah konfigurasi dari sebuah tingkah laku dan hasil laku, yang unsur-unsur pembentuknya didukung serta diteruskan oleh anggota masyarakat tertentu.
c.     Koentjaraningrat
kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, milik diri manusia dengan belajar.
d.     Krober dan Kluckhon
kebudayaan terdiri atas berbagai pola, bertingkah laku mantap, pikiran, perasaan dan reaksi yang diperoleh dan terutama diturunkan oleh symbol-simbol yang menyusun pencapaiannya secara tersendiri dari kelompok-kelompok manusia, termasuk didalamnya perwujudan benda-benda materi, pusat esensi kebudayaan terdiri atas tradisi dan cita-cita atau paham, dan terutama keterikatan terhadap nilai-nilai.

Dari pengertian-pengertian diatas saya menyimpulkan bahwa Ilmu Budaya Dasar adalah suatu ilmu yang luas, abstrak dan bebas dalam artian tidak terikat kepada peraturan-peraturan yang kaku, namun tetap berpegang teguh kepada adat istiadat yang berlaku di indonesia khususnya

          Ilmu Budaya Dasar termasuk kelompok pengetahuan budaya, untuk membuktikan hal tersebut, lebih dahulu perlu diketahui pengelompokan ilmu pengetahuan. Prof.Dr.Harsya Bachtiar mengemukakan bahwa ilmu dan pengetahuan dikelompokkan dalam tiga kelompok besar, yaitu :

1.         Ilmu-ilmu Alamiah ( natural science )
Ilmu ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal itu digunakan metode ilmiah

2.         Ilmu-ilmu Sosial ( social science )
Ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antar manusia. Untuk mengkaji hal itu digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah.

3.         Pengetahuan budaya ( the humanities )
Pengetahuan budaya bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal itu digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan pemyataan-pemyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti. Peristiwa-peristiwa dan pemyatan-pemyataan itu pada umumnya terdapat dalam tulisan-tulisan., Metode ini tidak ada sangkut pautnya dengan metode ilmiah, hanya mungkin ada pengaruh dari metode ilmiah.

2.  Pokok Bahasan Ilmu Budaya Dasar

Didalam ilmu kebudayaan dasar,terdapat bebrapa materi yang mencakup manusia dengan permasalahanya yang masing masing merupakan pokok bahasan.
Pokok bahasan itu meliputi :

·        Manusia dan cinta kasih
Rasa cinta kasih merupakan rasa yang dimiliki di setiap manusia, rasa cinta kasih dapat di berikan dan dibagi. Tapi, soal pemberian rasa cinta kasih yang sempurna bukanlah hanya dating dari satu arah, misalnya dari orang tua saja, tetapi juga sebaliknya dari anak ke orang tuanya (to give and take ), jadi cinta kasih baru terasa apabila ada dua belah pihak yang sama sama menerima sekaligus juga memberi cinta kasih tersebut.
·        Manusia dan keindahan
Kebudayaan diciptakan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan pokok hidupnya, terutama kebutuhan fisiknya, setelah kebutuhan pokok dapat dipenuhi, manusia menciptakan kesenian yang merupakan salah satu kebutuhan psikisnya yang tercukupi melalui rasa indah dalam hidupnya.
·        Manusia dan penderitaan
setiap manusia selalu terdiri atas dua aspek, yaitu aspek jasmani atau tubuh dan aspek rohani atau jiwa. dalam diri manusia, kedua aspek tersebut tidak dapat dipisahkan. apabila salah satu aspek tersebut dipisahkan atau hilang dari diri manusia, maka akan terdapat dua pengetian yang berbeda, yaitu tubuh tanpa jiwa akan dinamakan mayat, sedangkan jiwa tanpa tubuh dinamakan jin atau setan. Maka apa yang dirasakan batin dapat dirasakan tubuh, dan juga sebaliknya, apa yang dirasakan tubuh dapat dirasakan batin. Penderitaan dikatakan sebagai kodrat manusia, artinya sudah menjadi konsekuensi manusia hidup bahwa manusia hidup ditakdirkan bukan hanya untuk bahagia melainkan juga menderita.

·        Manusia dan keadilan
Hukum rimba merupakan hukum yang beberapa waktu masih berlaku dalam masyarakat manusia, sehingga disebut sebagai aturan hukum manusia yang kuat (a rule by man). manusia yang kian hari kian manusiawi kemudian menciptakan hukum positif yang berguna dalam kehidupanya, lahirlah hukum atau aturan yang berdasarkan a rule by law. dimana setiap orang dimata hukum adalah sama dan tidak ada orang atau manusia pun di dunia yang kebal akan hukum. siapa yang besalah wajib di hukum, hal tersebut juga dinamakan keadilan hukum diantara manusia.
·        Manusia dan pandangan hidup
Yang di maksud dengan pandangan hidup adalah bagaimana manusia memandang kehidupan atau bagaimana manusia memiliki konsepsi tentang kehidupan. akibat dari pandangan hidup manusia yang tentunya berbeda beda, timbulah pandangan hidup yang secara umum dapat dikelompokan dan disebut aliran atau paham,misalnya, bahwa manusia sebaiknya mengutamakan diri sendiri yang menimbulkan paham kapitalisme, dan manusia yang sebaiknya mengutamakan kepentingan umum atau masyarakat yang menimbulkan paham sosialisme
·        Manusia dan tanggung jawab serta pengabdian
Tanggung jawab adalah wajib menanggung segala sesuatu,memikul jawab,dan menanggung segala akibat. Sedangkan pengabdian berasal dari kata abdi, yang berate hamba atau bawahan. Oleh karena itu pengabdian diartika sebagai perihal mengabdi atau menghambakan diri.
·        Manusia dan kegelisahan
Kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan keadaan seseorang yang tidak tenteram hati maupun perbuatanya,merasa khawatir,tidak tenang dalam tingkah lakunya,tidak sabar ataupun dalam kecemasan.
·        Manusia dan harapan
Harapan berarti keinginan supaya sesuatu dapat terjadi,dengan demikian.harapan menyangkut masa depan.apabila dibandingkan dengan cita cita,harapan memiliki pengertian yang tidak terlalu muluk.
Ada tiga pernyataan tentang harapan pada diri seorang manusia yaitu:
·         Masa depan memberikan harapan
·         Masa sekarang memberikan pemikiran
·         Masa lalu memberikan pengalaman.

3.  Tujuan Ilmu Budaya Dasar
Perlunya Melakukan pembentukan pemikiran yang Khususnya berkenaan dengan Kebudayaan dan Kemanusiaan, agar daya tanggap, persepsi dan penalaran berkenaan dengan lingkungan budaya dapat diperluas. Untuk menjangkau tujuan tersebut, Ilmu Budaya Dasar diharapkan dapat :
Jika diperinci maka tujuan pengajaran ilmu budaya dasar itu adalah :
·        lebih peka dan terbuka terhadap masalah kemanusiaan dan budaya, serta lebih bertanggung jawab terhadap masalah-masalah tersebut.
·        Mengusahakan kepekaan terhadap nilai-nilai lain untuk lebih mudah menyesuaikan diri.
·        Mengembangkan daya kritis terhadap persoalan kemanusiaan dan kebudayaan.
·        Memiliki latarbelakang pengetahuan yang cukup luas tentang kebudayaan indonesia,
·        Menimbulkan minat untuk mendalaminya.
·        Mendukung dan mengembangkan kebudayaan sendiri dengan kreatif.
·        Tidak terjerumus terhadap sifat kedaerahan dan pengkotakan disiplin ilmu.
·        Mempunyai kesamaan bahan pembicaraan, tempat berpijak mengenai masalah kemanusian dan kebudayaan.
·        Terjalin interelasi antara cendekiawan yang berbeda keahlian agar lebih positif dan komunikatif.
·        Menjembatani para sarjana yang berbeda keahliannya dalam bertugas          menghadapi masalah kemanusiaan dan budaya.
·        Memperlancar masalah pelaksanaan pembangunan dalam berbagai bidang  yang ditangani oleh berbagai cendekiawan.
·        Agar mampu memenuhi tuntutan masyarakat yang sedang membangun.

4.  Kesimpulan

Jadi kesimpulannya adalah, ilmu budaya dasar dipelajari untuk mengembangkan rasa percaya diri kita yang dituntut untuk tetap berprestasi dan mengembangkan potensi diri di tengah-tengah arus globalisasi tanpa harus melupakan jati diri kita sebagai anak bangsa, agar dapat mengembangkan jiwa kepemimpinan dan juga untuk melatih kepekaan terhadap beberapa masalah yang sedang terjadi.

Sumber referensi :

dimazmarham.blogspot.com

rinrinrini.wordpress.com

iamfriatmoko.blogspot.com